7 Manfaat Dan Khasiat Daun Sirih Untuk Area Kewanitaan

Dunia Tips Kecantikan - Siapa yang tidak mengenal tanaman yang tumbuh menjalar liar yaitu daun sirih ? hampir semua orang mengetahui tanaman yang memiliki banyak sekali manfaat.

Daun sirih memang tidak akan diragukan lagi akan manfaatnya baik bagi kesehatan dan bagi kecantikan Anda. 

Pada kesempatan yang berbahagia ini kami akan membahas mengenai artikel manfaat daun bagi kewanitaan wanita yang akan saya bahas dibawah berikut ini.

https://duniatipskecantikan.blogspot.com/2017/08/7-manfaat-dan-khasiat-daun-sirih-untuk-area-kewanitaan.html


Daun sirih memang sudah digunakan sejak jaman dulu hingga sekarang, maka tidak heran keampuhan tanaman ini sudah tidak perlu diragukan lagi dalam mengatasi berbagai masalah kewanitaan karena daun sirih kaya akan kandungan zat senyawa seperti minyak atsiri dan masih banyak lagi kandungan zat yang lainnya. 

Selain itu, daun sirih juga bisa dijadikan sebagai pembersih kewanitaan karena memiliki kandungan zat antiseptik, anti jamur dan anti bakteri yang mampu membunuh kuman dan bakteri penyebab keputihan dan menghilangkan bau tak sedap pada organ kewanitaan anda.

Oke tak perlu panjang lebar lagi simak langsung yukk tips dan manfaat daun sirih untuk kewanitaan selengkapnya berikut ini:

1. Membersihkan Miss V

Kandungan anti jamur pada daun sirih memiliki manfaat untuk membersihkan jamur yang berbahaya, sekaligus menghilangkan mikroba-mikroba yang dapat merugikan di area sekitar vagina. 

Gunakan godokan daun sirih untuk membersihkan daerah miss V, caranya yaitu : siapkan 10 lembar daun sirih, lalu cuci sampai bersih.

Setelah itu, godok daun sirih dengan menggunakan 500 ml air bersih sampai mendidih. Kemudian gunakan air godokan daun sirih tersebut untuk membasuh miss V anda. Lakukan cara ini secara rutin setiap hari pagi dan malam hari.

2. Merapatkan Miss V

Rebusan daun sirih juga ternyata dapat merapatkan daerah miss V dan membuat miss V menjadi lebih kesat. 

Cara agar vagina dapat kesat yaitu sama dengan membersihkan miss v. selain itu juga air godokkan daun sirih juga dapat diminum terlebih bagi wanita yang sudah melahirkan.

3. Menghilangkan Bau pada miss V

Jika anda memiliki masalah dengan vagina yang berbau kurang sedap anda dapat menggunakan air rebusan daun sirih sebagai solusi nyata. 

Caranya yaitu anda hanya cukup meminum air dan membersihkan daerah kewanitaan anda dengan ramuan daun sirih secara rutin dan teratur 2 kali sehari.

4. Mengatasi keputihan

Keputihan yang berlebih memang dapat mengganggu aktifitas dan kenyamanan anda termasuk dalam hubungan suami istri. 

Lakukan secara rutin dan teratur setiap membasuh dan mengkonsumsi air godokkan daun sirih sampai keputihan anda sembuh.

Baca juga : 5 Manfaat Gren Tea Atau Teh Hijau Untuk Kecantikan Kulit

5. Menghilangkan gatal gatal

Apakah anda sedang mengalami masalah gatal-gatal pada daerah miss V ? pasti rasanya sangat sangat mengganggu aktifitas anda. Rasa gatal pada miss v disebabakan karena adanya bakteri, jamur, kotor dan lembab. 

Nah, untuk mengatasi permasalahan tersebut anda harus benar-benar menjaga kebersihan daerah intim anda yaitu dengan membasuhnya menggunakan ramuan air rebusan daun sirih.

6. Mengatasi lendir berlebih

Selain rasa gatal gatal pada miss V, mungkin anda juga mengalami lendir yang berlebih pada area intim anda. 

Lakukanlah perawatan dengan daun sirih, kandungan tanin berfungsi untuk mengurangi cairan alami yang berlebih pada miss V. 

Atasi permasalahan ini dengan rutin membersihkan daerah intim anda dengan air rebusan daun sirih sekaligus dapat membuat area kewanitaan anda harum.

7. Meningkatkan gairah suami istri

Dengan melakukan secara rutin dan teratur perawatan diatas, tentu saja hal ini akan berdampak baik untuk daerak miss V. 

Karena miss V akan terasa lebih bersih, kesat dan harum pastinya rasa percaya diri anda ketika melakukan hubungan intim semakin percaya diri sekaligus akan mendongkrak gairah sexsual pasangan anda.

Mulai sekarang Anda jangan ragu lagi untuk melakukan perawatan dengan daun sirih agar anda dan suami anda semakin lengket. Oke, itulah artikel sederhana mengenai tips dan manfaar daun sirih untuk kewanitaan. Semoga artikel diatas dapat bermanfaat bagi pembaca semuanya.

10 Faktor Penyabab Tumbuhnya Jerawat

Dunia Tips Kecantikan - apakah ada yang tau, apa faktor penyebab jerawat ? ayo bagi yang belum tahu merapat… merapat… merapat…!!!!

 Jerawat merupakan salah satu masalah yang terjadi pada kulit wajah ini memang sangat mengganggu dan mengurangi rasa percaya diri.

Jerawat disebabkan karena terjadinya penyumbatan pada pori pori yang disebabkan karena debu, kotoran, minyak yang meradang serta mengalami infeksi.

Salah satu penyakit pada kulit ini memang dapat menyerang siapa saja baik pria maupun wanita. jerawat yang satu ini memang bisa datang kapan saja dan dimana saja, tidak hanya diwajah tapi dibagian lainnya juga.

Lalu apa sajakah penyebab tumbuhnya jerawat ? simak langsung saja penyebab jerawat:

https://duniatipskecantikan.blogspot.com/2017/08/10-faktor-penyabab-tumbuhnya-jerawat.html

1. Faktor makanan

Ada beberapa jenis makanan yang dapat mengakibatkan tumbuhnya jerawat seperti junk food, gorengan, kafein, berlemak dan makanan pedas.

Nah mulai sekarang jauhi yaa makanan makanan tersebut selain penyebab tumbuhnnya jerawat, makanan tersebut juga sangat buruk bagi kesehatan.

2. Faktor kedua yaitu kulit berminyak

Memiliki kulit wajah yang berminyak biasanya sangat rentan terhadap debu kotoran atau polusi udara, sehingga kulit wajah mudah sekali kotor dan menyebabkan tumbuhnya jerawat karena terkontaminasi oleh bakteri.


3. Faktor alat kontrasepsi

Ada beberapa orang yang menggunakan alat kontrasepti mengalami perubahan pada kulitnya. Hal ini dikarenakan adanya gangguan pada hormon yang mengakibatkan kelenjar kulit juga terganggu, sehingga kulit mudah sekali berjerawat.

4. Faktor kosmetik

Lebih teliti dalam menggunakan kosmetik serta jangan menggonta ganti produk kosmetik karena hal ini termasuk kedalam salah satu penyebab timbulnya jerawat.

5. Faktor dehidrasi

Kurangnya cairan dalam tubuh dapat mengakibatkan tubuh mengalami gangguan metabolisme, sehingga dapat berpengaruh pada kondisi kulit. konsumsi air putih setiap hari juga dapat berfungsi untuk meluruhkan minyak didalam tubuh.

6. Faktor paparan sinar matahari

Paparan sinar matahari secara langsung ternyata dapat merusak jaringan luar kulit wajah, sehingga kulit wajah sangat rentan terhadap bakteri ataupun virus penyebab tumbuhnya jerawat.

7. Faktor genetik

Jika salah satu anggota keluarga mengalami masalah dengan jerawat, ada kemungkinan hal ini akan diturunkan pada generasi berikutnya termasuk anda.

8. Faktor pubertas

Masa pubertas merupakan suatu perubahan pertumbuha yang mengalami perubahan fisik serta hormon dari masa anak anak ke masa remaja dan dewas. Biasanya jerawat akan muncul ketika terjadi pada masa haid.


9. Faktor kurangnya vitamin E

Kurangnya konsumsi vitamin E mengakibatkan produksi kelenjar minyak yang tidak sehat dan hal ini membuat kulit tidak mampu untuk menangkal virus atau bakteri penyebab jerawat.

Karena vitamin E tersebut berfungsi sebagai antioksida bagi kulit untuk merawat dan menjaga kesehatan kulit agar terbebas dari pengaruh buruk serangan bebas.

10. Faktor kurang tidur

Kurang tidur ternyata dapat mengakibatkan produksi kelenjar minyak pada kulit mengalami hormon yang tidak setabil, sehingga hal ini membuat menurunnya daya tahan tubuh menurun dan membuat peluang bakteri penyebab jerawat berinteraksi.

Baca juga : 11 jenis jerawat yang wajib anda ketahui

Oke demikianlah artikel sederhana mengenai 10 faktor utama penyebab tumbuhnya jerawat. Semoga artikel tersebut dapat bermanfaat bagi pembaca semuanya.

Kunjungi informasi kecantikan menarik lainnya seputar tips kecantikan alami yang mungkin dapat bermanfaat untuk anda semua.

11 Jenis Jerawat Yang Wajib Anda Ketahui

Dunia tips kecantikan - Jenis jerawat apakah yang sedang kamu alami saat ini? Sangat penting untuk mengetahui tipe jerawat yang sedang kamu alami karena gangguan kulit ini mempunyai reaksi dan faktor penyebab yang berbeda-beda, begitu juga dengan metode penyembuhan yang akan digunakan.

Beberapa jenis jerawat yang sering kita ketahui seperti jerawat whiteheads (komedo tertutup) mungkin akan lebih mudah untuk diobati dibandingkan dengan jenis jerawat yang lainnya seperti jerawat batu atau kista, jerawat yang satu ini terbentuk jauh di dalam kulit dan menyebabkan rasa sakit.

Penyembuhan yang paling efektif sangat bergantung dengan jenis jerawat yang sedang anda derita. Jadi sebelum kamu mencoba mengobati jerawat yang kamu derita, cobalah untuk mencari tahu jenis jerawat tersebut. Berikut ini ada beberapa jenis jerawat yang paling umum terjadi dan biasa disebut dengan istilah acne vulgaris:

11 Jenis Jerawat Yang Perlu Anda Ketahui

jerawat

1. Whiteheads

Whiteheads (komedo tertutup) terbentuk dari pori-pori tersumbat yang tidak meradang. Whiteheads terletak di bawah permukaan kulit, tersumbat oleh lemak atau kotoran. Karena ada di bawah permukaan kulit, whiteheads membentuk benjolan kecil di kulit dan lebih sulit diobati dibandingkan jenis jerawat blackheads.

2. Blackheads 

Blackheads pada umumnya sama dengan jerawat whiteheads, jerawat yang timbul akibat penyumbatan pada pori-pori dan tidak terbuka menyebabkan blackheads berwarna hitam sebagai akibat oksidasi minyak dan keratin.

3. Sebaceous Filaments 

Pada dasarnya Sebaceous Filaments tidak termasuk jenis jerawat dan bahkan tidak ada hubungannya dengan jerawat. Orang sering salah menyebutnya sebagai jerawat karena sering muncul di hidung

Apa itu Sebaceous Filament?
Sebenarnya Sebaceous Filament merupakan bintik-bintik hitam yang timbul di sekitar hidung. Banyak orang mengira bintik itu adalah blackheads karena ada warna kehitaman di bagian ujungnya. Tekstur Sebaceous Filament lebih lembut dibandingkan jerawat blackheads. Sebaceous Filament sebenarnya hanyalah kelenjar minyak biasa yang terdapat pada kulit, saluran kecil tempat keluarnya sebum dari pori-pori. Setiap orang mempunyai Sebaceous Filament dan tidak dapat dihilangkan. Jika anda membersihkan Sebaceous Filament  maka mereka akan kembali lagi.

4. Jenis jerawat Papules 

Papules merupakan jerawat yang meradang. Peradangan terjadi akibat pori-pori yang tersumbat. Jenis jerawat whiteheads ataupun blackheads bisa mengalami iritasi dan pada akhirnya meradang menjadi papule. Ciri-cirinya, jerawat membengkak, warna berubah merah dan mulai terasa sakit.

Jerawat Papules berbentuk benjolan kecil berwarna merah dan rasanya lembut jika disentuh. Ukurannya sangat kecil dan umumnya berisi nanah. Jangan menekan menggunakan jari sebab bisa menyebabkan timbulnya parut dan bekas hitam pada wajah.

5. Jerawat Pustula

Pustula merupakan salah satu jenis jerawat yang klasik, jerawat ini bentuknya seperti kubah, keras, meradang, dan penuh nanah. Bagian tengah jerawat ini berwarna putih atau kuning sehingga mirip gunung berapi yang siap untuk meletus. 

Pada umumnya pustula diakibatkan oleh hormon yang bila dibiarkan saja maka ada kemungkinan akan terjadi infeksi dan pada akhirnya meninggalkan bekas yang jelek pada kulit wajah.

6. Jerawat Nodul dan Kista

Nodul (bintil) dan kista merupakan salah satu jenis jerawat yang paling parah. Bentuknya besar (lebih besar dari jerawat papula dan pustula) dan terasa sangat menyakitkan. Butuh waktu yang sangat lama supaya jerawat nodul dan kista ini menghilang dan umumnya meninggalkan bekas pada kulit wajah.

Perbedaan antara jerawat nodul dengan jerawat kista adalah nodul umumnya mempunyai struktur yang keras tapi tidak berisi penuh nanah sedangkan jerawat kista terisi penuh dengan nanah. Peradangan jerawat terjadi pada saat dinding folikel dan terjadi kebocoran cairan ke dalam kulit.

Sistem kekebalan tubuh akan merespon kebocoran tersebut sehingga muncullah peradangan. Jika dinding folikel pecah terjadi dekat permukaan kulit, hasilnya biasanya akan muncul jerawat papule atau pustula. Tetapi jika kerusakan terjadi jauh di dalam kulit kita maka ada kemungkinan terjadi nodul atau kista.

Jenis Jerawat Yang Lain yang Perlu Anda Ketahui
Masih ada beberapa tipe dan jenis jerawat yang lain, selain yang kami sebutkan di atas. Jenis di atas digolongkan sebaga acne vugaris yang merupakan bentuk paling umum dari jerawat. Berikut ini jenis-jenis jerawat lain yang penting untuk anda ketahui.

7. Acne Rosacea

Bintik-bintik pada kulit wajah akibat jerawat rosacea pada dasarnya sama dengan acne vulgaris (meskipun biasanya tanpa komedo). Rosacea umumnya diiringi dengan kemunculan ruam merah pada area hidung, pipi, dahi, dan dagu. Tipe jerawat yang satu ini sering mendatangi wanita-wanita berusia lebih dari tiga puluh tahun.

8. Acne Conglobata 

Conglobata merupakan jenis jerawat paling parah, jerawat yang menyebabkan munculnya luka yang saling berhubungan di seluruh area wajah dan area yang lainnya pada tubuh dan mempunyai sangat banyak blackheads. Type jerawat ini umumnya terjadi pada kaum lelaki tetapi meski demikian sangat jarang terjadi.

9. Acne fulminans 

Jenis jerawat ini biasa muncul secara tiba-tiba dan pada umumnya hanya menyerang orang yang berusia muda. Jerawat ini muncul dengan disertai demam dan nyeri sendi. Pada umumnya Fulminans muncul sebagai dampak dari pengobatan yang gagal pada acne conglobata.

10. pioderma faciale

Jenis jerawat ini terdiri atas banyak nodul besar dan juga pustula yang dampaknya dapat merusak kecantikan kulit wajah. Pioderma pada umumnya sama saja dengan jerawat fulminans tapi jenis ini pada umumnya hanya menyerang kaum wanita berusia antara dua puluh sampai empat puluh tahun. Pioderma biasanya muncul tiba-tiba, hanya muncul di wajah dan biasanya hilang dalam waktu satu tahun.

11. Folikulitis 

Folikulitis adalah tipe jerawat yang jarang terjadi dan terdiri atas pustula dan kista dan biasanya merupakan efek samping dari penggunaan obat antibiotik jangka panjang untuk jerawat biasa, terutama tetrasiklin.

Jerawat merupakan masalah kulit yang paling sering terjadi di kulit wajah. Langkah terbaik agar terhindar dari gangguan ini adalah dengan berusaha mencegah jerawat muncul, salah satu caranya adalah dengan rajin membersihkan wajah setiap hari dan menghindari makanan-makanan tertentu pemicu jerawat.

Jika gangguan kulit ini sudah menetap di kulit wajah dan sulit diobati maka anda dapat mencoba beberapa jenis obat jerawat alami seperti menggunakan jeruk nipis atau masker madu. Cara-cara sederhana seperti itu telah terbukti bisa menyembuhkan jerawat secara permanen.

Demikianlah informasi kecantikan yang dapat kami sampaikan tentang jenis jerawat yang perlu anda ketahui, semoga informasi tersebut dapat bermanfaat untuk anda semua. Terima kasih............